Buku Panduan Pengelolaan Kinerja Guru Tahun 2025
Kherysuryawan.id – Buku Saku Panduan Pengelolaan Kinerja Guru Tahun 2025.
Halo sahabat kherysuryawan yang berbahagia, pada
postingan kali ini admin akan membahas tentang pengelolaan kinerja bagi guru
yang akan mulai di tterapkan di tahun 2025. Kita ketahui bahwa pada tahun 2024
pengelolaan kinerja telah di laksanakan namun untuk di tahun 2025 ini prosedur
pelaksanaan pengelolaan kinerja guru mengalami perubahan mekanisme.
Adapun yang akan dinilai dalam pelaksanaan pengelolaan
guru dalam hal ini adalah guru yang ada di sekolah. Guru sebagai Pegawai
mendapat pembimbingan selama proses pengelolaan kinerja untuk meningkatkan
praktik kinerja yang berdampak pada kualitas pembelajaran. Pengelolaan Kinerja
Guru ditujukan bagi Guru berstatus ASN di bawah naungan Pemerintah Daerah.
Sedangkan yang akan menjadi penilai dalam pengelolaan
kinerja guru ialah kepala sekolah. Kepala Sekolah sebagai Pejabat Penilai
Kinerja Guru adalah Pemimpin Satuan Pendidikan berstatus ASN di bawah naungan
Pemerintah Daerah, termasuk Guru Pelaksana Tugas sebagai Kepala Sekolah.
Berikut ini ringkasan tentang peta perjalanan pengelolaan
kinerja guru di Tahun 2025.
Tahap Perencanaan :
1. Guru
mengetahui Tugas Pokok (5M) serta dokumen akuntabilitas yang perlu dikonfirmasi
oleh Kepala Sekolah
2. Guru
memilih 1 Sub Indikator Kinerja dari Indikator Rapor Pendidikan
3. Guru
memilih fokus untuk 7 aspek perilaku BERAKHLAK yang akan ditingkatkan
4. Guru
memilih indikator kompetensi yang akan ditingkatkan
5. Guru
memilih 1 Sub Indikator Kinerja dari Indikator Rapor Pendidikan
6. Guru
memilih fokus untuk 7 aspek perilaku BERAKHLAK yang akan ditingkatkan
7. Guru
memilih daftar kegiatan pengembangan kompetensi yang setara dengan 32 poin atau
lebih
8. Guru
mengetahui dokumen akuntabilitas yang perlu dikonfirmasi oleh Kepala Sekolah
Tahap Pelaksanaan :
1. Guru
melaksanakan Tugas Pokoknya sehari-hari
2. Guru
dan Kepala Sekolah berdialog dalam melaksanakan:
● Diskusi persiapan
● Observasi praktik kinerja
● Diskusi tindak lanjut
● Upaya tindak lanjut
● Refleksi tindak lanjut
3. Guru
melaksanakan upaya peningkatan fokus perilaku kerja BERAKHLAK yang sudah
dipilih
4. Guru
melakukan kegiatan pengembangan kompetensi yang relevan dan mengisi form
refleksi pasca-kegiatan
5. Guru
dan Kepala Sekolah berdialog dalam melaksanakan:
● Diskusi persiapan
● Observasi praktik kinerja
● Diskusi tindak lanjut
● Upaya tindak lanjut
● Refleksi tindak lanjut
6. Guru
melaksanakan upaya peningkatan fokus perilaku kerja BERAKHLAK yang sudah
dipilih
7. Guru
melakukan kegiatan pengembangan kompetensi
8. Guru
melaksanakan tugasnya sehari-hari
Tahap Penilaian :
1. Kepala
Sekolah mengkonfirmasi ketersediaan dokumen keseharian Tugas Pokok guru
(mengkonfirmasi, bukan mengunggah/upload).
2. Guru
akan mendapatkan Rating Praktik Kinerja dari Kepala Sekolah yang dilandaskan
pada upaya refleksi, upaya mempelajari, dan perubahan praktik.
3. Guru
akan mendapatkan Rating Perilaku Kerja dari Kepala Sekolah dengan
mempertimbangkan Perwujudan dan Dampak dari setiap aspek Perilaku Kerja
4. Kepala
Sekolah mengecek form refleksi Guru dan mempertimbangkan dampak hasil belajar
pada praktik kinerjanya
5. Guru
mengunggah Bukti Dukung kegiatan yang sudah dilakukan dan dicek oleh Atasan
Pada pengembangan kompetensi khususnya pada bukti dukung
maka sudah tidak ada bukti dukung yang perlu diunggah (seperti sertifikat).
Untuk lebih jelas mengenai bagaimana prosedur pengelolaan
kinerja guru di Tahun 2025 nanti, maka silahkan anda unduh buku pedoman
pengelolaan kinerja guru yang telah admin siapkan di bawah ini :
Demikianlah informasi mengenai buku panduan pengelolaan
kinerja bagi guru untuk pelaksanaan kinerja guru di Tahun 2025 nanti. Semoga
informasi ini dapat membantu para guru dalam memahami prosedur pelaksanaan
pengelolaan kinerja guru.